Teks Narasi, Narasi Informatif Derita Anak Kuliah
teks narasi
Derita
Anak kuliah
Oleh
Rizky Amalia Mukti
Aku adalah mahasiswa disalah satu universitas di
Jogjakarta. Sekarang aku duduk di semester tiga. Semakin tua semester semakin
banyak dan sulit tugas yang harus kita selesaikan. Selain kesibukan kuliah, kesibukan
organisasi juga membuatku semakin tak memiliki waktu untuk istirahat. Tak hanya
aku, kebanyakan mahasiswa juga melakukan hal yang sama. Mahasiswa yang masih
tinggal bersama orang tuanya, masih bisa untuk memenuhi kebutuhan makanan yang
diperlukan tubuh, namun untuk mahasiswa yang kos mereka harus mampu untuk
memenuhi kebutuhan mereka dan kadang mereka tak memperhatikan makanan yang
diperlukan tubuh mereka.
Sifat burukku selain aku tak cukup istirahat, ialah suka
bergadang. Kebiasaan suka bergadang ini diperparah dengan mengonsumsi kopi
hampir setiap hari. Kopi dapat membuat kita tidak mengantuk. Dibalik kegunaan
kopi untuk membuat kita tidak mengantuk, kopi memiliki dampak negatif jika kita
konsumsi tiap hari. Dampak negatif kopi diantaranya kadar kafein yang ada
didalam kopi bisa membuat orang menjadi gelisah dan cemas, terlebih jika
diminum sore atau malam hari. Kafein ini akan membuat seseorang menjadi sulit
tidur dan bangun dengan tubuh yang kelelahan. Dampak dari mengonsumsi kopi
setiap hari adalah kita akan merasa kecanduan terhadap kopi tersebut.
Kecanduaan kopi jika sehari saja kita tidak meminum kopi kita akan merasa sakit
kepala, bingung, mood menjadi jelek.
Hal ini sudah terjadi kepadaku, karena kebiasaan meminum kopi ku yang sudah aku
lakukan sejak semester dua.
Agendaku setiap harinya adalah kuliah. Selesai kuliah
kami akan berkumpul dengan teman-teman organisasi, entah itu untuk membahas
proker yang akan kita lakukan atau hanya sekedar mengobrol bersama. Setelah
menghabiskan hari di kampus, malam harinya aku habiskan untuk mengerjakan tugas
yang hampir semuanya deadline. Aku tak tahu kenapa hampir semua tugasku
deadline padahal untuk sekedar bermain atau liburan aku merasa tak pernah
merasakannya. Biasanya aku menyelesaikan tugas sampai pukul satu, atau dua
malam bahkan tak jarang juga aku menyelesaikan tugasku sampai pukul tiga dini
hari. Selesai mengerjakan tugas tersebut aku baru bisa untuk tidur sampai jam
lima pagi dan harus kembali bersiap siap untuk kembali kuliah.
Banyaknya tugas yang sering deadline membuat aku merasa
sedikit stress. Ditambah dengan kurangnya berliburan membuat aku sering merasa
memiliki hidup yang sangat monoton. Stress ringan ini dapat kita atasi, dengan
membuat hiburan sendiri untuk diri kita, seperti menonton Youtube, mendengarkan
music,makan ice cream, dan apapun itu yang dapat membuat hati kita senang dan
pikiran kita menjadi fress untuk berfikir.
Yang perlu kita sadari adalah, sesibuk apapun kita kita
harus mampu untuk menjaga kesehatan tubuh kita. Dengan menjaga tubuh, selain
kita dapat menjalankan aktifitas dengan bersemangat tentu hasil pekerjaan yang
kita kerjakan hari itu akan lebih bagus dari pada hasil pekerjaan ketika tubuh
kita sedang tidak fit.
Komentar
Posting Komentar